STUDI KELAYAKAN BISNIS
“ABANG KURIR”
Jasa Kurir
DI SUSUN OLEH :
Nur Intan Permata Sari (NIM. 13652012)
Jurusan Administrasi Bisnis
Program Studi S1-Terapan Manajemen Pemasaran
Politeknik Negeri Samarinda
2016
BAB
I
ASPEK
PASAR
Usaha yang akan saya bangun merupakan
usaha yang bergerak di bidang jasa yaitu jasa kurir yang saya beri nama “Abang Kurir”. “Abang Kurir” menawarkan 2 jasa yaitu jasa kurir dan jasa belanja.
Jasa Kurir ialah jasa untuk antar jemput barang, sedangkan jasa belanja yaitu
layanan pembelian barang maupun makanan seperti di toko kelontongan, mall,
bioskop, pasar dan lain-lain.
Saya memilih daerah Kecamatan Sungai
Kunjang sebagai target pasar saya. Menurut saya, daerah tersebut merupakan
daerah yang jauh dari perkotaan sehingga banyak masyarakat yang kesulitan untuk
menjangkau tempat-tempat seperti pusat perbelanjaan yang mereka inginkan yang
rata-rata berada di daerah perkotaan, ditambah lagi akses yang dilalui untuk ke
tempat tujuan sering mengalami kemacetan.
A.
BESAR
LUAS PASAR
Berdasarkan data
sekunder yang saya dapatkan dari Kantor Kecamatan Sungai Kunjang, jumlah
penduduk berdasarkan kategori remaja dan dewasa adalah sebagai berikut :
Usia
|
Jumlah
|
Remaja (10-19
tahun)
|
22.266 orang
|
Dewasa (20
tahun ke atas)
|
96.837 orang
|
Tabel
Data Penduduk Berdasarka Usia Remaja dan Dewasa Tahun 2015
Sumber : Database Kantor Kecamatn
Sungai Kunjang, Samarinda
B.
PERSAINGAN
ANTAR PRODUSEN
Untuk di daerah
Kecamatan Sungai Kunjang, usaha saya ini belum memiliki pesaing yang memiliki
jenis usaha yang sama, tetapi untuk di seluruh Samarinda sendiri sudah mulai
banyak pesaing yang juga menawarkan usaha yang sejenis.
Atas hal tersebut, saya
sebagai pelaku usaha harus mampu bersaing dengan pesaing. Untuk persaingan di
bidang usaha jasa seperti ini yang harus dilakukan ialah selalu meningkatkan
pelayanan, dan memberikan pelayanan yang memuaskan konsumen.
Berikut adalah daftar
pesaing dengan usaha yang sejenis yaitu jasa kurir yang ada di samarinda yang
dimana data ini berdasarkan survey peneliti langsung ke lapangan.
No.
|
Nama Usaha
Pesaing
|
Alamat
|
Deskripsi
Usaha
|
1.
|
Kurir Pelangi
|
-
|
Kurir Pelangi
merupakan jasa transportasi online yang dimana menyediakan jasa antar/jemput,
beli/jual, bayar/tagih. Target pasar Kurir Pelangi ialah online shop, toko,
anak sekolahan maupun anak kuliahan, kantor, dan pribadi. Tarif yang
ditentukan ialah mulai dari Rp. 10.000,-. Untuk umum, Kurir Pelangi membagi
tiga jenis tarif berdasarkan jarak, yaitu :
1.)
0 – 4,9 km => Rp. 10.000,-
2.)
5 – 9,9 km => Rp. 15.000,-
3.)
> 10 km => Rp. 15.000 + Rp. 2.000,-/km
Untuk
online shop dikenakan tarif khusus yang biasanya tarif dihitung per alamat.
Biasanya untuk per alamat dikenakan tarif Rp. 10.000,-./Rp. 15.000,-
|
2.
|
SPEKU
(Spesialis Kurir)
|
Jl. Delima Dalam, Sidodadi, Samarinda Ulu, Kota Samarinda,
Kalimantan Timur
|
Jasa yang
ditawarkan oleh SPEKU adalah ojek, delivery food dan instant courier. SPEKU
melayani pelanggan setiap hari mulai pukul 09.00 s/d 22.00. SPEKU telah
bekerjasama dengan banyak rumah makan seperti Panties Pizza, Kimikimi Fruit
Desser, Istana Monyet, Kedai Malaya, Sop Duren Medan Pasundan, dan masih
banyak lagi. SPEKU memasang tarif mulai dari Rp. 10.000,- tergantung jarak.
|
3.
|
GO-JEK
|
Gedung UKM,
Jl. D.I.Panjaitan (sebelah Depo Elektronik), Samarinda
|
Gojek
merupakan usaha yang bergerak dibidang jasa yang dimana jasa yang ditawarkan
ialah Instant Courier (Pengantaran Barang), Transport (Jasa
Angkutan), Shopping (Belanja) dan Corporate (Kerjasama dengan
perusahaan untuk jasa kurir) yang menekankan keunggulan dalam kecepatan,
inovasi dan interaksi sosial. Gojek merupakan usaha yang berbasis online.
Yang dimana cara pemesanannya melalui sebuah aplikasi. Sistem pembayaran bisa
tunai atau dibayar dengan potong pulsa. Gojek memasang tarif sebesar Rp.
4.000,- / kilometer dimana jarak terhitung otomatis pada aplikasi gojek
ketika kita menuliskan alamat dimana kita berada ke alamat yang akan kita
tuju.
|
C.
SIKLUS
HIDUP PRODUK
Ada beberapa langkah
yang dilakukan pada kemungkinan masing-masing tahapan dalam siklus hidup
produk, yaitu ;
1. Tahap
Perkenalan
Melakukan perkenalan
dengan promosi melalui brosur yang di sebar di daerah Kecamatan Sungai Kunjang,
dan melalui media sosial seperti facebook, instagram dan blog.
2. Tahap
Pertumbuhan
Jasa yang saya tawarkan
akan terus dikembangkan berdasarkan keinginan pelanggan. Saja juga akan
menambah tenaga kurir agar dapat memenuhi permintaan yang semakin bertambah
seiring dengan berkembangnya usaha ini.
3. Tahap
Kedewasaan
Kualitas jasa semakin
ditingkatkan dan cepat tanggap akan keinginan pelanggan serta memperluas target
pasar. Harga diturunkan seiring dengan tumbuhnya pesaing-pesaing baru.
4. Tahap
Penurunan
Mengajak konsumen yang
sudah ada untuk secara tidak langsung mempromosikan usaha ini dengan cara WOM
(Word to Mouth) guna menekan biaya promosi seperti mencetak brosur dan
mengakses internet.
Pada saat ini, siklus hidup usaha ini masih berada
dalam tahap perkenalan.
BAB
II
ASPEK
PEMASARAN
SEGMENTASI, TARGETING,
DAN POSITIONING
Segmentation : Remaja
dan dewasa
Targetting : Orang-orang yang tinggal di kost-kostan, pegawai-pegawai
perusahaan, orang-orang yang memiliki pekerjaan yang padat.
Positioning : Pelayanan
yang cepat dan tepat.
SWOT ANALYSIS
Strength
-
Proses delivery berjalan dengan cepat
karena usaha ini memiliki kurir yang handal, yang menguasai medan jalan di Kota
Samarinda sehingga pesanan akan sampai pada alamat yang tepat.
-
Usaha ini merekrut kurir yang merupakan
asli orang Samarinda sehingga kecil kemungkinan pesanan tidak sampai pada
tujuan.
-
Usaha ini sangat memperhatikan kualitas
kendaraan sehingga pesanan yang dipesan aman hingga sampai tujuan.
Weakness
-
Seringnya sebagian besar jalanan di
Samarinda mengalami macet sehingga dapat menghambat proses pengantaran.
Opportunities
-
Gaya hidup masyarakat yang ingin serba
instan membuat usaha jasa kurir ini sangat dibutuhkan masyarakat.
-
Masih sangat jarang usaha jasa kurir
yang memberikan pelayanan sesuai dengan keperluan dan keinginan konsumen
sehingga memperbesar peluang untuk menjadi market leader.
Threats
-
Datangnya pesaing yang meniru usaha ini
-
Tidak sedikit konsumen yang memilih
memenuhi kebutuhannya sendiri karena mempertimbangkan untuk mengeluarkan uang
untuk membayar jasa kurir.
-
Karena usaha ini masih jarang, membuat
masyarakat masih asing dengan usaha ini sehingga dibutuhkan kerja keras untuk
memperkenalkannya.
MARKETING MIX
Faktor Produk
“Abang
Kurir” menawarkan jasa antar jemput barang dan jasa
belanja. Barang yang diantar bisa berupa dokumen, makanan, dan barang-barang
lainnya. Sedangkan jasa belanja, kami dapat membantu konsumen untuk berbelanja
kebutuhan sehari-hari di sebuah supermarket, pasar dan lain-lain.
Faktor Harga
Harga yang ditawarkan yaitu sesuai
dengan jarak yang ditempuh dan dibagi menjadi dua wilayah. Untuk wilayah sungai
kunjang dan samarinda kota dikenakan biaya Rp. 10.000,- untuk sekali
pengantaran/tujuan, sedangkan untuk diluar daerah sungai kunjang dan samarinda
kota dikenakan biaya Rp. 15.000,- untuk sekali pengantaran/tujuan.
Faktor Promosi
Karena segmentasi dari usaha ini ialah
remaja dan dewasa maka kami lebih menggunakan promosi melalui media online
seperti instagram, facebook, dan blog serta media cetak seperti koran dan
majalah, dan dapat juga melalui iklan radio maupun dari mulut ke mulut.
Faktor Tempat
Dikarenakan usaha ini merupakan usaha
dibidang jasa serta online, maka usaha ini tidak perlu memiliki tempat khusus.
Hanya disediakan tempat untuk dijadikan kantor yang dimana letaknya di tengah
perkotaan sehingga kurir dapat menjangkau daerah mana saja.
BAB
III
ASPEK
ORGANIASI DAN MANAJEMEN
3.1. Profil Perusahaan
Nama Perusahaan : Abang Kurir
Nama Pemilik : Nur Intan
Permata Sari
Tempat : Sungai Kunjang Samarinda
Bidang Usaha : Jasa Kurir
Kepengurusan : Owner dan Manajemen
Modal Usaha : Modal Pribadi
3.2. Struktur Organisasi
General Manager
Operation Manager
Finance
Kurir
3.3. Jumlah Karyawan
Dalam usaha ini kami memperdayakan 7
orang karyawan yang terdiri dari :
1. General
Manager 1 orang
2. Operation
Manager 1 orang
3. Finance 1 orang
4. Kurir 2 orang
3.4. Job Description
·
General
Manager
General Manager adalah pimpinan utama dalam pengambilan keputusan dan
tanggung jawab atas tercapainya tujuan perusahaan serta sebagai pengendali
seluruh tugas dan fungsi-fungsi dalam perusahaan.
·
Operation Manager
Operational Manager merupakan pimpinan dalam divisi operasi yang bertugas
untuk mengatur, mengendalikan dan melaksanakan tugas operasional.
·
Finance
Finance Chief merupakan pimpinan bagian keuangan.
Membantu direksi melaksanakan fungsi manajemen dalam bidang keuangan
perusahaan, mengatur, mengendalikan, dan menyusun rencana kerja atau anggaran
perusahaan. Bertanggung jawab sebagai pemegang, pengaman penerimaan dan
pengeluaran dana kas kecil (petty cash fund).
3.5. Rekruitment dan Seleksi
Ada beberapa klausul-klausul dalam setiap rekruitmen di perusahaan kami.
Namun tidaklah sesulit perusahaan-perusahaan besar. Secara umum yang
diberlakukan antara lain :
1.
Pembuatan Informasi lowongan kerja melalui media
2.
Menyampaikan pelamaran
3.
Seleksi Administrasi
4.
Pemanggilan untuk wawancara
5.
Pengisian formulir untuk wawancara seleksi
6.
Wawancara yang kedua atau wawancara seleksi
7.
Seleksi kompetensi bagi pekerja non-administratif
8.
Keputusan diterima atau tidak, berdasar seleksi
9.
Penandatanganan perjanjian kerja (kontrak kerja)
10. Registrasi pegawai pasca
seleksi
11. Penempatan pada
unit-unit kerja
12. Form Evaluasi kerja
13. Pengembangan SDM/
Pelatihan
BAB IV
ASPEK KEUANGAN
4.1. Analisa
Pelayanan Jasa
Daerah
Sungai Kunjang dan Samarinda Kota : Rp. 10.000,-
Diluar
daerah Sungai Kunjang dan Samarinda Kota : Rp. 15.000,-
4.2.
Modal
Kerja
·
ATK : Rp. 200.000,-
·
Computer second : Rp. 2.000.000,-
·
Telepon :
Rp. 250.000,-
·
Modem
spedy : Rp. 500.000,-
·
Kipas
Angin : Rp 125.000,-
·
Televisi : Rp. 500.000,-
·
Sofa dan
meja : Rp. 1.950.000,-
·
Sepeda motor bekas+box 2 unit @Rp. 6.000.000 : Rp. 12.000.000,- (+)
Rp. 17.525.000,-
4.3. Proyeksi Keuntungan
Terdapat 2 kurir
Satu 1orang kurir
melayani 12 orang per/hari
Omset per/hari :
Prediksi permintaan
15-25 pelangan
70% x 25 orang = 18
orang Sungai wilayah Kunjang dan Samarinda kota
30% x 25 orang = 7 orang
wilayah diluar Sungai Kunjang dan Samairnda Kota
·
Pendapatan
18 orang x
Rp. 10.000,- =
Rp. 180.000,-
7 orang x Rp.
15.000,- = Rp. 105.000,- (+)
Laba kotor = Rp. 285.000,-
·
Proyeksi laba / rugi perhari
Pendapatan = Rp. 285.000,-
Beban bensin 2 motor
2 motor x
Rp.20.000 = Rp. 20.000,-
(-)
Laba kotor = Rp. 265.000,-
·
Proyeksi pendapatan kotor per bulan
Laba kotor per/ hari x
30 hari
Rp. 265.000,- x 30
hari =
Rp. 7.950.000,-
·
Analisis Break Event Point
Total Investasi Awal Rp. 17.525.000,-
Biaya Operasional per bulan
·
Biaya gaji kurir dan staf administrasi Rp. 4.400.000,-
·
Biaya iklan (internet) Rp. 200.000,- (+)
Total Biaya Operasional per bulan Rp. 4.600.000,-
Total Pendapatan
kotor per bulan Rp. 7.950.000,-
Total Biaya
Operasional per bulan Rp. 4.600.000,- (-)
Laba bersih per
bulan Rp. 3.350.000,-
Pay Back Period
(BEP)
= (Investasi
Awal : Laba per bulan) x 1 bulan
= (17.525.000,-
: 3.350.000,-) x 1 bulan
= 5 bulan
BAB V
KESIMPULAN
Studi Kelayakan
Bisnis “Abang Kurir” ini meliputi 4 aspek yaitu Aspek Pasar, Aspek Pemasaran,
Aspek Organisasi dan Manajemen, dan Aspek Keuangan yang dimana keempat aspek
tersebut dinyatakan layak dengan berbagai pertimbangan dan penjelasan sebagai
berikut :
1.)
Aspek
Pasar
Aspek Pasar pada
Studi Kelayakan Bisnis “Abang Kurir” ini dikatakan layak karena usaha ini
memiliki target pasar yang jelas serta mampu bersaing dengan para pesaing yang
terbilang masih sedikit.
2.)
Aspek
Pemasaran
Aspek Pemasaran
pada Studi Kelayakan Bisnis “Abang Kurir” ini dikatakan layak karena usaha ini
memiliki kekuatan yang dapat menutupi kelemahan serta dapat mengatasi
ancaman-ancaman baik internal maupun eksternal dan serta kekuatan tersebut
dapat membuka banyak peluang.
3.)
Aspek
Organisasi dan Manajemen
Aspek Organisasi
dan Manajemen pada Studi Kelayakan Bisnis “Abang Kurir” ini dikatakan layak
karena usaha ini terdiri dari struktur organisasi yang jelas serta memiliki job
description yang jelas sehinggan usaha dapat berjalan dengan lancar dan semua
pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik. Dan usaha ini telah merekrut
staf-staf yang ahli dibidangnya.
4.)
Aspek
Keuangan
Aspek Keuangan
pada Studi Kelayakan Bisnis “Abang Kurir” ini dikatakan layak karena dengan
memasang harga yang mampu bersaing, usaha ini mampu memperoleh laba yang cukup
besar sehingga terhindar dari resiko kerugian dan dapat kembali modal dalam
kurun waktu yang terhitung cepat yaitu hanya 5 bulan.